MO-KĀRO HOTI SAṀBHAVO |
Khuddaka Pāṭha (‘Wacana Kecil’) adalah koleksi paritta tertua yang dimasukkan ke Khuddaka Nikāya (KN) saat penutupan Kanon Pāli. Bahwa ia ditambahkan belakangan dapat kita lihat dari komentar Buddhaghosa yang memberitahu kalau grup bhikkhu-bhikkhu penghafal Dīgha Nikāya menolak kanonisitas kitab-kitab Apadāna, Buddhavaṁsa, dan Cariyāpiṭaka dalam KN; sedangkan grup penghafal Majjhima Nikāya menerimanya. Akan tetapi, kedua grup tidak pernah menyebut-nyebut keberadaan Khuddaka Pāṭha sebagai bagian dari KN.
Khuddaka Pāṭha benar-benar buku kecil yang hanya berisi sembilan teks yang diambil dari berbagai sumber dalam Kanon Pāli (kecuali Nidhikaṇḍa Sutta, sebuah teks non-kanonis yang tidak ditemukan di mana pun):
Ditilik dari strukturnya, Khuddaka Pāṭha sepertinya disusun sebagai buku pegangan/manual bagi sāmaṇera atau, mungkin, bagi calon sāmaṇera, yang diharuskan menghafal paritta-paritta di dalamnya sebelum dapat ditahbiskan.
Khuddaka Pāṭha benar-benar buku kecil yang hanya berisi sembilan teks yang diambil dari berbagai sumber dalam Kanon Pāli (kecuali Nidhikaṇḍa Sutta, sebuah teks non-kanonis yang tidak ditemukan di mana pun):
- Saraṇattaya,
- Dasa Sikkhāpada,
- Dvāttiṁsākāra,
- Kumāra Pañha,
- Maṅgala Sutta,
- Ratana Sutta,
- Tirokuḍḍa Sutta,
- Nidhikaṇḍa Sutta, dan
- Metta Sutta.
Ditilik dari strukturnya, Khuddaka Pāṭha sepertinya disusun sebagai buku pegangan/manual bagi sāmaṇera atau, mungkin, bagi calon sāmaṇera, yang diharuskan menghafal paritta-paritta di dalamnya sebelum dapat ditahbiskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar